MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
JAKARTA - Mantan Ketua MPR RI Amien Rais turut hadir dalam aksi 299 yang di inisiasi oleh Presidium Alumni 212 di depan gedung DPR MPR RI.
Amien Rais mengatakan, mengenai pemerintahan saat ini memberikan angin segar atas bangkitnya Partai Komunis Indonesia (PKI). Ia pun mengapresiasi terhadap Polri yang sempat membubarkan seminar di Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta yang diduga syarat akan PKI.
Selain itu, ia juga memuji tindakan Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang menginstruksikan jajarannya untuk menonton film G 30 S/PKI.
(Baca: Ketua Presidium Alumni 212 Serahkan Petisi Resolusi Aksi 299 ke DPR RI)
Kemudian dia sebut kalau saja umat Islam bersama para nasionalis bersama TNI dan Polri bisa bersatu maka tidak akan ada celah bagi partai komunis untuk muncul kembali ke Tanah Air.
"Untuk itu tugas kita mengingatkan Pak Jokowi supaya adil, umat Islam jangan di diskriminalisasi," kata Amien Rais di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Jumat (29/9/2017).
Tetapi, Amien Rais mengingatkan kepada Presiden Jokowi supaya tidak terus menerus menguji kesabaran umat Islam dengan mengkriminalisasi ulama dan tokoh muslim.
"Saya ingatkan umat Islam itu kelihatannya lembut, sejuk, damai, tapi jangan ditindas terus menerus jangan dilecehkan selalu, karena kalau sudah jihad fisabilillah tidak ada yang ditakuti sama sekali," ucapnya.
Diakhir-akhir orasinya, dia meminta kepada anggota DPR/MPR RI agar tidak mengesahkan Perppu Nomor 2 Tahun 2017 tentang organisasi masyarakat karena dinilai menjadi alat pemerintah untuk membubarkan ormas yang tidak sejalan dengan pemerintah.
"Pesan saya untuk teman-teman DPR jangan sampai Perppu di sahkan kepada Pak Jokowi anda telah terpilih meskipun saya itu tidak memilih pak Jokowi tetapi kita punya amanat. Anda lurah Indonesia berbuatlah adil kepada rakyatnya, jadi ingat PKI tidak boleh sedikitpun dikasih angin," tuturnya
(Awaludin)