AUSTRALIA - Dua pria tertangkap rekaman CCTV sedang membobol dan mencuri boneka seks seukuran manusia dari toko seks seharga 8.400 poundsterling (Rp162 juta).
Kedua lelaki ini mencuri boneka seks itu di cabang Sexyland di Melbourne, Australia. Mereka juga mengambil vibrator senilai sekitar 6.400 poundsterling (Rp123 juta).
Polisi di Melbourne, Australia, memburu dua pencuri yang mereka yakini masuk ke toko dan mencuri barang itu.
Penyelidik yakin orang-orang itu menggunakan tiang logam untuk menghancurkan jendela di toko dewasa Airport West Sexyland.
Boneka seks bernama Kitty ini memiliki tinggi 165cm dan tersedia dalam berbagai ukuran payudara dan pinggang. Itu juga dapat disesuaikan dengan warna rambut dan mata dan warna kulit.
Pihak berwenang di Australia menjelaskan pencurian boneka seks sedang meningkat karena orang berusaha “memerangi” kesepian selama pandemi.
Kedua pencuri itu diketahui pergi dengan Ford Ranger putih dengan pelat nomor curian dan polisi masih belum melakukan penangkapan.
CCTV menunjukkan pria itu tiba di toko, di Moorabbin, dekat Melbourne dengan van Ford Transit putih pada dini hari. Pihak berwenang melihat memperkirakan pencuri menggunakan pemotong baut untuk melewati pagar dan hidran kebakaran untuk masuk ke toko.
Polisi mengatakan kepala boneka seks Kitty terlepas saat melarikan diri dan kemudian ditemukan di tempat parkir.
(Baca juga: Berdiri Sejak Abad Ke-19, Pasar Burung Terkenal Paris Akan Segera Ditutup)
“Setiap boneka seks yang hidup dikembangkan dari bahan superior untuk kulit dan payudara yang lembut dan terasa sangat realistis yang benar-benar luar biasa untuk disentuh,” tulis situs web Sexyland yang menjelaskan tentang Kitty.
"Di bagian dalam ada kerangka paduan titanium yang memungkinkannya membungkuk ke hampir semua posisi,” tambahnya.
Ini bukan kasus pencurian boneka seks pertama kalinya. Empat tahun lalu, toko Sexyland yang berbeda di Melbourne menjadi sasaran dan pencuri mencuri boneka seukuran manusia seharga USD4.500 bernama Dorothy.
(Susi Susanti)