KPK Terima Laporan Dugaan Penyelewengan Bantuan Gempa Cianjur

Arie Dwi Satrio, Jurnalis
Senin 26 Desember 2022 20:45 WIB
KPK terima laporan dugaan penyelewengan bantuan gempa Cianjur. (Ilustrasi/Dok Okezone)
Share :

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima laporan dugaan penyelewengan bantuan untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat. Laporan tersebut diterima Direktorat Pelayanan Laporan dan Pengaduan Masyarakat (PLPM) KPK pada Jumat, 16 Desember 2022.

"Setelah kami cek benar ada pengaduan dimaksud. Pelapor maupun materinya tentu tidak bisa kami sampaikan ke publik," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri saat dikonfirmasi, Senin (26/12/2022).

Dugaan penyelewengan bantuan untuk korban gempa Cianjur tersebut dilaporkan oleh Acsenahumanis Respon Foundation. Laporan tersebut menyeret nama Bupati Cianjur, Herman Suherman. Herman diduga menyelewengkan bantuan asing untuk korban gempa bumi di Cianjur.

KPK masih enggan membeberkan materi pelaporan tersebut. Ali hanya memastikan bahwa pihaknya bakal menindaklanjuti setiap laporan masyarakat yang masuk ke KPK. Termasuk, laporan dugaan penyelewengan bantuan untuk korban gempa di Cianjur.

"Segera kami tindaklanjuti dengan telaah dan verifikasi untuk memastikan syarat kelengkapan laporan pengaduan. Kami juga lakukan pengayaan informasi terkait hal tersebut," terangnya.

Sekadar informasi, Perwakilan Acsenahumanis Respon Foundation melaporkan dugaan korupsi yang menyeret Herman Suherman ke KPK. Herman diduga menyelewengkan bantuan yang diberikan oleh Emirates Red Crescent.

Acsehumanis Respon Foundation menyebut bantuan yang diberikan Emirates Red Crescent berupa 2.000 lembar selimut, 25 ton beras, 1.000 paket kebersihan, 500 lampu bertenaga solar, serta batre charge untuk tenda.

Bupati Cianjur disebut memotong Standar Operasional Prosedur (SOP) yang sudah ditetapkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Herman juga dituding telah me-repacking bantuan tersebut.

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya