JAKARTA - Wakil Ketua Umum TPN Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi optimis Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD bisa menyelesaikan debat perdana Cawapres dengan baik.
Menurut TGB, isu yang akan dibawakan pada debat kali ini debat kali ini isu yang akan dibahas merupakan isu yang pernah ditangani oleh Mafud MD pada saat ini menjabat di pemerintahan Indonesia.
Sehingga kata TGB, isu ekonomi di Indonesia sudah banyak dikuasai oleh Mahfud MD dan kedepannya akan lebih mudah bagi dirinya memahami persoalan ekonomi di Indonesia.
"Di legislatif sudah, di eksekutif sudah, di yudikatifnya juga sudah. Dan isu-isu yang akan dibahas di dalam debat juga isu yang beliau tangani di pemerintahan," kata TGB.
TGB juga mengatakan bahwa pada debat Cawapres kali ini akan menjadi kesempatan bagi dirinya untuk menyampaikan visi dan misi pihaknya.
"Sehingga saya yakin pak Mahfud menggunakan kesempatan ini untuk mendeliver gagasan apa yang akan dikerjakan dengan Mas Ganjar kalo memimpin Indonesia di dalam nanti," katanya.
Sekedar informasi, tiga calon wakil presiden (cawapres) akan menjalani debat Pilpres 2024 babak kedua, Jumat (22/12/2023) malam nanti. Adapun tema debat cawapres ini akan menampilkan beberapa bidang pembahasan, seperti ekonomi hingga infrastruktur.
KPU sendiri memastikan, format debat cawapres sama seperti debat capres pada 12 Desember 2023 lalu. Adapun total durasi debat selama 150 menit, di dalamnya full debat yang ditayangkan itu 120 menit, dan kemudian 30 menit untuk jeda iklan. Pelaksanaan debat kedua ini juga masih sama seperti debat pertama, yakni meliputi 6 segmen.
Segmen pertama meliputi pembukaan, pembacaan tata tertib oleh moderator, dan dilanjutkan kesempatan kepada calon wakil presiden untuk menyampaikan visi misi dan program kerja.
Selanjutnya, segmen kedua dan ketiga, pendalaman visi misi dan program kerja. Pendalaman visi misi dan program kerja ini berupa diajukan pertanyaan-pertanyaan oleh tim panelis kepada masing-masing calon wakil presiden yang akan dipimpin atau disampaikan oleh moderator. Sementara itu, untuk segmen keempat dan kelima, kata dia, juga masih sama sebagaimana debat yang pertama.
Segmen ini akan menjadi kesempatan untuk masing-masing calon wakil presiden mengajukan pertanyaan kepada calon wakil presiden yang lain, dan calon wakil presiden yang dijadikan tujuan pertanyaan akan memberikan respons atau tanggapan terhadap pertanyaan yang diajukan oleh calon wakil presiden yang lain.
(Khafid Mardiyansyah)