Kelud Makin Kritis, Warga Dievakuasi Paksa
KEDIRI - Kondisi Gunung Kelud saat ini semakin kritis. Namun masih banyak warga yang enggan mengungsi. Mau tak mau, petugas kepolisian saat ini berkeliling ke pemukiman warga untuk memaksa mengungsi.
Desa yang paling rawan terkena dampak letusan adalah Desa Sugihwaras di Kecamatan Ngancar, Kediri. Desa ini masuk kawasan rawan bencana (KRB) II. Hingga siang ini, masih ada 40 persen warga yang bertahan dan menolak dievakuasi.
Dari pantauan pukul 13.00 WIB, Jumat (2/11/2007), tampak beberapa truk Polsek Ngancar yang sudah disiapkan untuk mengangkut warga. Sementara beberapa bus dari Pemkab Kediri telah diisi warga.
Sementara itu, sejumlah petugas menggunakan mobil patroli dan kendaraan roda dua berkeliling ke pemukiman warga, dan meminta warga mengungsi melalui pengeras suara. Bahkan sejumlah polisi menggedor-gedor rumah warga.
Kapolsek Ngancar AKP Sartana mengatakan, pihaknya baru saja menerima kabar dari Pusat Vulkanologi bahwa kondisi Kelud sudah sangat kritis. Pusat Vulkanologi juga meminta desa itu bersih dari warga.
Warga yang sudah bersedia mengungsi kini dievakuasi ke Balai Desa Sawang di Kecamatan Wates.
Adapun kondisi cuaca di sekitar Kelud saat ini tampak mendung dan hujan rintik sudah mulai turun. Bahkan, langit tampak gelap, persis seperti saat Kelud hendak meletus pada 1990 silam.
(Nurfajri Budi Nugroho)
