BANDUNG - Polrestabes Bandung dan Polda Jawa Barat menemukan titik terang terkait kasus penyedia jasa pekerja seks komersial (PSK) atau prostitusi online.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Abdul Rakhman Baso, optimistis dalam waktu dekat pihaknya bisa mengungkap kasus ini.
โMudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama lagi, kami bisa mengungkapnya,โ tutur Abdul Rakhman saat ditemui di Lapangan Gasibu, Kamis (7/2/2013).
Saat ini, tim khsusus yang dipimpin langsung Wakasatreskrim Polrestabes Bandung, Kompol Agung Masloman, masih mengumpulkan bukti-bukti untuk menjerat administrator situs tersebut.
โKita masih kumpulkan bukti-bukti,โ tukasnya.
Kasus ini ditangani tim gabungan dari Polrestabes Bandung, Polda Jabar, serta didukung tim Cyber Crime Investigation Center (CCIC).
Berdasarkan penelusuran wartawan, situs penyedia PSK tersebut benar beroperasi dan bukan penipuan. Dua member yang memberikan keterangan kepada wartawan mengaku sudah pernah berkencan dengan wanita bisyar (bisa dibayar) yang berada di situs tersebut. Untuk seklai kencan, mereka merogoh kocek antara Rp750 ribu sampai Rp5 juta.
(ton)