Share

Tuna Netra, Yohana "X-Factor" Sering Minder

Margaret Puspitarini, Okezone · Selasa 05 Maret 2013 13:19 WIB
https: img.okezone.com content 2013 03 05 373 771119 Vy1Oc59Q6i.jpg Yohana bersama ibunda. (Foto: dok. Okezone)

JAKARTA - Tidak dimungkiri, kondisi fisik yang tidak sempurna membuat sesorang merasa rendah diri. Pengalaman ini yang kerap melanda mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Brawijaya (UB) Malang, Yohana Febianty Hena.

Yohana kehilangan penglihatannya sejak lima tahun silam. Dengan keterbtasan fisik yang dimiliki, dia kerap merasa minder dalam pergaulan, baik di kampus maupun saat berkompetisi dengan para finalis X-Factor Indonesia lainnya.

Follow Berita Okezone di Google News

"Awalnya minder tapi lama-kelamaan enggak karena teman-teman dukung. Di kompetisi minder juga. Untuk mengatasi minder, saya selalu ingat mama dan semua yang mendukung. Jadi harus percaya diri," kata Yohana kepada Okezone, Selasa (5/3/2013).

Menurut penggemar Tantri Kotak dan Olga Syahputra itu, tantangan terberat yang harus dialami sepanjang hidup adalah menerima kenyataan jika dia mengalami kebutaan. Namun, dukungan orang-orang terdekat membuat Yohana bangkit dan kembali melanjutkan hidup.

"Awalnya saya bisa melihat. Pada 2008, baru saya sakit. Sekitar 2009, saya mulai bangkit. Sangat sulit untuk menerima perasaan dari bisa lihat ke enggak. Tapi saya membesarkan diri, berlapang dada, menerima keadaan, dan kembali bersosialisasi dengan teman-teman walaupun kondisi saya seperti ini," tutur dara yang bercita-cita menjadi seorang guru itu.

Dukungan kepada Yohana pun terus mengalir, terutama saat mengikuti kompetisi X-Factor Indonesia. Bahkan, pihak kampus pun memberikan dukungan dengan rutin hadir di setiap acara X-Factor.

"Alhamdulliah, semua dukung. Teman-teman, dosen, rektorat semua dukung. Tiap Jumat perwakilan mahasiswa Brawijaya datang sebagai bentuk dukungan," papar Yohana.

Yohana menyebut, mengikuti kompetisi nasional sekelas X-Factor Indonesia merupakan kesempatan berharga yang patut disyukuri. Sehingga, apapun hasil kompetisi tersebut, dia mengaku akan tetap bersyukur.

"Kalau tidak menang, tetap bersyukur sama Allah karena sudah dikasih kesempatan. Saya akan lanjutkan kuliah. Lagipula kalau tidak menang di X-Factor Indonesia, masih ada kesempatan lain. Anggap sebagai kesuksesan yang tertunda," imbuhnya.

(rfa)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini