TASIKMALAYA - Sebanyak 25 unit CPU, 19 monitor, dan satu infocus raib dari ruang multimedia SMPN 3 Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Bila dihitung secara nominal, nilai fasilitas belajar-mengajar bantuan dari pemerintah itu mencapai ratusan juta rupiah.
Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh penjaga sekolah, Aep Saipuloh, yang tinggal tepat di samping ruang multimedia, pagi tadi. Aep curiga karena gembok ruang multimedia yang harusnya terpasang justru menempel di pintu rumahnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Benar saja, saat Aep melakukan pengecekan, ruangan tersebut dalam keadaan kosong. Barang-barang elektronik di sana raib. “Ada puluhan perangkat yang hilang, satu di antaranya infocus,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (2/10/2014).
Aep menduga pelaku berjumlah lebih dari dua orang bila melihat dari jumlah banyaknya perangkat yang dicuri. Para pelaku diduga masuk ke ruangan dengan lebih dulu merusak gembok yang terpasang di pintu.
Sementara itu, Badrudin, pengajar di sekolah tersebut, mengatakan bahwa kejadian ini merupakan yang kedua kalinya. “Ini kedua kalinya. Untuk kali ini kerugian sampai ratusan juta,” terangnya.
Hilangnya puluhan perangkat komputer tersebut otomatis mengganggu proses belajar-mengajar komputer siswa. Pihak sekolah menyarangkan untuk sementara waktu siswa mengerjakan tugas di warnet.
Kasus tersebut kini ditangani oleh Polres Tasikmalaya. Petugas kepolisian yang mendapat informasi, langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
(ris)