JAKARTA – Dalam rangka menyambut Hari Kemenangan Revolusi Iran ke-38, Kedutaan Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia menggelar acara resepsi di Jakarta pada Kamis 9 Februari 2017. Peristiwa yang terjadi pada 11 Februari 1979 itu diperingati sebagai salah satu momen penting dalam perjalanan sejarah Iran.
Dubes Iran untuk RI, Valiollah Mohammadi Nasrabadi. (Foto: Rifa Nadia Nurfuadah/Okezone)
Dalam kesempatan itu, Duta Besar Iran untuk Indonesia Valiollah Mohammadi Nasrabadi menyoroti perkembangan yang telah berhasil dicapai Iran sejak suksesnya revolusi hingga saat ini serta kembali menegaskan komitmen Iran dalam mematuhi perjanjian nuklir yang disepakati dengan enam negara pada 2016. Dubes Valiollah juga menekankan pentingnya hubungan Iran dengan Indonesia yang telah terjalin sejak lama serta keyakinannya akan peningkatan hubungan kedua negara.
“Indonesia sebagai salah satu sahabat tertua Iran, telah terpilih di antara beberapa negara dengan potensi kerjasama bilateral yang tinggi. Perjalanan sejarah kedua negara penuh dengan persaudaraan dan interaksi positif,” kata Valiollah dalam sambutannya.
Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia, Abdurrahman Mohammad Fachir. (Foto: Rifa Nadia Nurfuadah/Okezone)
“Kerjasama ini pasti akan berkembang mengingat begitu banyak persamaan khususnya pada berbagai kebijakan yang dimiliki kedua pihak. Hubungan Iran dan Indonesia yang didasarkan pada moderasi dan Islam yang Rahmatul lil Alamin akan terus berkembang,” tutupnya.
Kerjasama yang erat antara Indonesia dan Iran terlihat dari kunjungan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada Desember 2016. Kunjungan tersebut merupakan balasan dari lawatan Presiden Iran Hassan Rouhani ke Jakarta pada April 2015.
Follow Berita Okezone di Google News
(Sil)
