NEW DELHI - Dua produsen besar Suzuki dan Toyota akan melakukan kolaborasi dalam pengembangan dan produksi mobil listrik yang akan dipasarkan di India. Tak hanya mobil listrik, kedua produsen ini juga akan berbagi teknologi hibrida.
Dua model hybrida yang tengah dipersiapkan menggunakan teknologi tersebut yakni model Baleno dan Vitara Brezza. akan memiliki output daya 12 Volts to 72 Volts. Kedua model baru ini diharapkan menjadi 5% - 45% lebih hemat daripada pesaing kedua model yang masih menggunakan mesin konvensional, karena sistem listrik akan berbagi beban dengan mesin.
Versi hibrida dari dua model akan mendapatkan baterai lithium-ion dan sistem 12-volt. Kekuatan perangkat yang digunakan akan ditingkatkan ketika aturan terhadap mobil ramah lingkungan mulai digalakkan pada 2023 mendatang. Dimana model tersebut akan mendapatkan output dari 48 hingga 72 volt.
Langkah kolaborasi ini sendiri dinilai akan menguntungkan kedua produsen untuk bisa saling berbagi biaya pengembangan baterai yang hingga kini masih sangat mahal.
TOyota dan Suzuki, rencananya akan meluncurkan produk bersamanya pada kuarltal pertama tahun depan. Maruti dan Toyota mengembangkan varian hibrida dari Baleno & Vitara Brezza
Toyota akan sumber 30.000-50.000 unit Baleno (diberikan) dan Vitara Brezza dari Suzuki pada tahun pertama.
Sebelumnya, Pada bulan November 2017, Toyota Motor Corporation dan Suzuki Motor Corporation menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk pengembangan bersama dan ritel kendaraan listrik di India pada pergantian dekade.
(muf)