BOJONEGORO – Banyaknya nyamuk aedes agypti yang cepat berkembang membuat warga Dukuh Balun, Desa Balen, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, melakukan permintaan pengasapan (fogging) ke DPW Rescue Perindo Jawa Timur.
Tim Rescue Perindo pun memenuhi permintaan tersebut dengan datang ke lokasi pada sekira pukul 07.00 WIB hari ini. Warga menyambut antusias untuk membantu proses pengasapan, tepatnya yang berada di empat lokasi, mulai RT 01 sampai 04 RW 01, Dukuh Balun, Balen, Kabupaten Bojonegoro.
Ketua DPW Rescue Perindo Jawa Timur Suci Rakhmawati mengatakan, warga memang sengaja mengajukan pengasapan lantaran khawatir setelah ada lima orang terjangkit demam berdarah dengue (DBD).
"Mereka khawatir karena ada lima warga yang sudah menjalani perawatan di rumah sakit karena DB (demam berdarah)," ungkap Suci kepada Okezone, Minggu (13/1/2019).

Faktor keadaan lingkungan juga membuat warga khawatir. Lingkungan di sana didominasi pekarangan, kandang ternak, dan persawahan hingga menjadikan nyamuk aedes aegypti berkembang biak secara cepat.
"Semuanya kita fogging, termasuk kandang ternak warga. Total ada 200 KK (kepala keluarga) yang di-cover fogging. Memang perlu penyuluhan bagaimana supaya bisa menjaga kebersihan lingkungan," lanjut Suci yang juga caleg DPRD Jawa Timur dari Partai Perindo ini.
Ia berharap setelah pengasapan ini warga bisa lebih peka terhadap kondisi lingkungan di sekitarnya. Hal itu agar nyamuk penyebab DBD tak cepat berkembang biak.
(Hantoro)