Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Warga Mengeluh Nyamuk DBD, Caleg Perindo 'Asapi' Permukiman di Jambi

Azhari Sultan , Jurnalis-Jum'at, 29 Maret 2019 |12:45 WIB
Warga Mengeluh Nyamuk DBD, Caleg Perindo 'Asapi' Permukiman di Jambi
Caleg Perindo fogging di Jambi (Azhari/Okezone)
A
A
A

JAMBI - Banyaknya nyamuk demam berdarah dengue di wilayah Mayang Mangurai, Kota Jambi membuat warga minta bantuan fogging (pengasapan) kepada Partai Perindo Jambi.

Ini diakui Ita, warga RT 24, Mayang Mangurai saat tim fogging Partai Perindo bersama sejumlah calon legislatif (caleg) Perindo Provinsi Jambi melakukan fogging gratis.

"Di sini, selain rumah padat penduduk juga masih banyak sarang nyamuk yang berada di kebun warga," katanya, Jumat (29/3/2019).

Karena itu, dengan adanya fogging gratis dari Partai Perindo warga merasa terbantu. "Saya sangat berterimakasih kepada caleg Perindo yang mau melakukan fogging. Pasalnya, kalau pagi dan sore banyak nyamuk di sini," ujar Ita.

Adanya permintaan warga diakui Fitri Indriyani, Caleg Perindo DPRD Kota Jambi, dapil 1 Kotabaru yang memantau langsung pelaksanaan fogging.

 

Menurutnya, di dua RT ini, yakni RT 24 dan 25 banyak permintaan fogging dari warga. "Warga banyak minta fogging lantaran daerahnya banyak terdapat endemik nyamuk DBD."

Sedangkan caleg DPRRI dapil Jambi nomor urut 8, Dasman mengaku fogging kali ini menyisir 6 RT, yakni RT 24, 25, 26 27, 28, dan 30.

"Diperkirakan lebih dari 300 rumah penduduk. Disini tergolong padat penduduk," tuturnya didampingi caleg DPRD dapil 1, Kota Jambi nomor urut 1, Muslim Wantri Putra.

Dia menambahkan, kegiatan fogging dari sejumlah caleg Perindo ini atas permintaan RT dan warga. "Di sini beberapa waktu lalu ada warga terdampak DBD. Karena itu warga melakukan pencegahan," tegas Dasman.

Dia juga berharap agar warga menjaga kebersihan lingkungannya sehingga tidak menjadi sarang nyamuk.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement