KOTA MALANG – Angka pasien positif Covid-19 di Kota Malang terus bertambah. Hingga Kamis (10/9/2020) pagi, pasien positif Covid-19 sudah menyentuh angka 1.497 kasus.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Malang, Husnul Muarif mengatakan, peningkatan kasus positif Covid-19 terjadi karena 3 faktor.. Salah satunya adalah kontak erat dengan pasien positif corona sebelumnya sehingga membuat potensi penularan kepada orang-orang didekatnya begitu tinggi.
"Penambahan itu sumbernya bermacam-macam. Artinya penambahan konfirmasi positif bisa dari kontak erat dari konfirmasi sebelumnya. Keluarga misalnya," ucap Husnul Muarif ditemui di Balai Kota Malang, pada Kamis pagi.
Ia menambahkan, dari sejumlah kasus itu, petugas kesehatan masih menjadi paling rentan tertular virus corona. Terlebih aktivitas mereka banyak bersentuhan dengan pasien, baik yang berkategori suspek atau positif.
"Penyebab yang lain misalnya dari tenaga-tenaga kesehatan. Ini rentan terpapar Covid-19," ucapnya.
Tes swab mandiri yang dilakukan sejumlah orang juga disebut Husnul sebagai penyumbang jumlah kasus positif Covid-19 bertambah di Kota Malang. Biasanya tes swab perorangan atau mandiri ini lantaran perusahaan yang mewajibkan karyawannya melakukan tes setelah kerap menjalankan tugas ke luar kota.
"Kemudian yang inisiasi pemeriksaan sendiri. Nah tiga faktor ini yang memberikan kontribusi dari penambahan kasus di Kota Malang," tuturnya.
