PADANG - Ribuan Kepala Keluarga (KK) di lima kecamatan di Kabupaten Solok, Sumatera Barat, terdampak banjir. Informasi ini disampaikan Kepala Pelaksanaan BPBD Kabupaten Solok, Armen.
Dari lima kecamatan itu, Kecamatan Kubung yang terparah, sementara empat kecamatan juga ikut terdampak seperti Kecamatan Bukit Sundi, Hiliran Gumanti, Lembang Jaya, dan Payung Sekaki.
“Data sementara kita, banjir terparah itu di Kecamatan Kubung, ada sekitar 989 KK yang terdampak, kemudian di Kecamatan Bukit Sundi juga terdapat 500 KK dan Kecamatan Hiliran Gumanti 250 KK yang terdampak banjir,” ujarnya.
Total semua yang terdampak banjir kata Armen, berdasarkan data sementara adalah 1.739 KK. Sementara itu, data untuk Kecamatan Lembang Jaya dan Payung Sekaki, masih menunggu laporan dari pemerintah nagari.
“BPBD bersama unsur terkait sudah mulai evakuasi warga, karena luapan air di beberapa tempat diperkirakan satu meter lebih. Tapi sampai siang ini warga sudah mulai kembali ke rumah masing-masing lantaran air sudah mulai surut,” ucapnya.
Baca juga: Sedang Berjalan-jalan, Lelaki Ini Ketakutan Temukan Peti Mati Kosong
Selain banjir, daerah Solok juga diterjang longsor yang mengakibatkan beberapa jalan amblas dan jembatan putus. Longsor terjadi akibat curah hujan yang tinggi melanda wilayah tersebut sejak kemarin.
“Jalan longsor terdapat di Kecamatan Hiliran Gumanti. Jalan yang putus penghubung Jorong Kayu Janguik dan Jorong Taratak. Sekitar 200 kepala keluarga terisolir,” kata Armen.