SURABAYA - Dosen Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) membuat sebuah inovasi tercipta berupa robot hybrid yang berguna di bidang medis untuk melakukan proses operasi tulang.
Adalah dosen ITS Dr Latifah Nurahmi berhasil menciptakannya. Latifah menuturkan, inovasi buatannya ini merupakan kelanjutan dari penelitian yang sebelumnya dilakukan sejak 2016. Pada tahun tersebut ia mengembangkan robot rehabilitasi tumit kaki. "Namun, untuk dasar penelitiannya sendiri sudah saya lakukan sejak tahun 2015,” katanya, Jumat (5/2/2021).
Ia melanjutkan, robot sebagai alat bantu operasi sebenarnya sudah ada sebelumnya. Robot ini biasa disebut dengan robot paralel. Robot paralel adalah robot yang mampu menangani beberapa instruksi dalam waktu bersamaan. "Tapi ternyata robot paralel ini masih punya beberapa kekurangan dalam penggunaannya di bidang medis," ujarnya.
Baca Juga: Mendikbud Tetapkan Ujian Nasional 2021 Resmi Ditiadakan, Ini Penggantinya
Latifah melanjutkan, kekurangan yang dimiliki oleh robot paralel ini adalah ruang geraknya yang terbatas. Selain itu, penggunaan robot paralel biasanya hanya sekali pakai. Hal tersebut membuat robot harus dibongkar saat usai melakukan operasi dan dipasang kembali saat akan melakukan operasi. "Dengan begitu akan lebih merepotkan dokter saat akan dan usai menggunakannya,” imbuhnya.
Baca Juga: LTMPT Buka Kembali Masa Registrasi Akun LTMPT
Dosen kelahiran Solo ini memaparkan, guna mengatasi keterbatasan yang dimiliki oleh robot paralel, maka ia membuat sebuah robot hybrid. Yakni merupakan gabungan dari dua robot paralel. Robot ini memiliki kelebihan pada ruang geraknya yang lebih luas dibanding dengan robot paralel.
Latifah menjelaskan bahwa pada proses pembuatannya robot ini dilakukan pencetakan tiga dimensi terlebih dahulu. Setelah itu, dilanjutkan dengan pengembangan menjadi sebuah prototype yang dilengkapi dengan piranti-piranti elektronis. “Dari segi desain robot hybrid lebih kompleks dibanding dengan robot paralel,” jelasnya.