DUBAI - Tentara Yordania membunuh 27 penyelundup narkoba bersenjata ketika mereka mencoba memasuki negara itu dari Suriah pada Kamis (27/1).
Juru bicara militer dalam sebuah pernyataan mengatakan penyelundup didukung oleh kelompok bersenjata yang berhasil melarikan diri kembali ke wilayah Suriah.
Dia mengatakan narkotika dalam jumlah besar disita dari tempat kejadian perkara (TKP).
Pernyataan militer mengatakan mereka bertemu dengan penyelundup di berbagai front di perbatasan dengan Suriah dan ada beberapa operasi terkoordinasi untuk menjatuhkan mereka.
Juru bicara militer lainnya mengatakan kepada CNN, belum jelas jenis narkoba apa yang disita. Juru bicara tersebut, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya berdasarkan protokol Angkatan Darat Yordania, mengatakan bahwa kondisi cuaca bersalju telah memperlambat penyelidikan.
Baca juga:Â Disembunyikan dalam Samsak Tinju, Narkoba Senilai Rp425 M Berhasil Diungkap
Pihak berwenang Yordania mengatakan mereka telah menyita semakin banyak obat-obatan yang ‘membanjiri’ dari Suriah dalam beberapa tahun terakhir, dan para pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah memperingatkan meningkatnya jumlah insiden keamanan terkait dengan penyelundupan narkoba Suriah.
Baca juga:Â Polisi Tangkap 19 Penyelundup Narkoba, 1 Orang Ditembak Mati
Jumlah obat-obatan yang disita pada 2021 mencapai dua kali lipat pada 2020, menurut angka tentara. Biasanya setiap Januari ditetapkan sebagai rekor bulanan untuk penangkapan narkoba.