BANTUL - Sebanyak 20 remaja di mana 19 orang diantaranya masih pelajar diamankan jajaran Polres Bantul. Mereka diamankan usai melakukan tawuran yang mengakibatkan salah seorang korban dirawat di rumah sakit usai dikeroyok beramai-ramai oleh para pelaku.
Kapolres Bantul, AKBP Ihsan menuturkan, aksi tawuran tersebut terjadi tanggal 4 April 2022 pukul O2.00 WIB atau hari Senin kemarin. aksi tawuran yang sempat viral di media sosial ini terjadi di Simpang Tiga Jodog Kapanewon Pandak Bantul.
"Mereka berasal dari berbagai wilayah dan berbagai sekolah. Hanya teman sepermainan. Ada dari Imogiri, pandak ataupun wilayah lain," tutur dia, Selasa (5/4/2022).
BACA JUGA:Terinspirasi Katak Bhizer, 4 Remaja Tenteng Celurit Cari Musuh untuk TawuranÂ
Ihsan menyebutkan, sebelum aksi tawuran tersebut terjadi, dua kelompok remaja yang rata-rata masih sekolah SMP dan SMA melakukan tantangan-tantangan. Mereka melakukan tantangan di medsos dan kedua kelompok ini sudah saling kenal.
Melalui aplikasi WA mereka saling menantang satu sama lain. Mereka sepakat untuk melakukan tawuran sarung. Kemudian kedua kelompok menyepakati tempatnya yaitu di TKP atau dipertigaan Jodog, termasuk juga jamnya.
"Setelah sepakat akhirnya mereka bertemu di TKP," tambahnya.
BACA JUGA:Viral Tawuran Sarung Antar-RT di Pondok Gede BekasiÂ
Namun karena kelompok korban jumlahnya kalah banyak dengan pelaku. Di mana kelompok korban ada 5 orang dan kelompok pelaku ada 20 orang. Kelompok korban langsung melarikan diri.