MAKASSAR - Salah satu oknum anggota Polri diduga menjadi eksekutor dari penembakan anggota Dinas Perhubungan Kota Makassar. Tak hanya itu, oknum tersebut rupanya mendapat senjata api berjenis revolver dari jaringan teroris.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Budi Haryanto mengatakan, pelaku eksekutor dalam penembakan tersebut merupakan salah satu dari anggota Polri.
''Jadi untuk pelaku eksekutor kita sampaikan dia ini merupakan anggota kita oknum anggota Polri, namun demikian perintah pimpinan tidak ada tutup tutupan yang kita sesuaikan dekan aturan kita, akan proses dan mendapat sangsi yang berat disamping hukuman pidana dan juga akan dilakukan sangsi kode etik,'' tutur Budi kepada wartawan, Senin (18/4/2022).
BACA JUGA:Eksekutor Pegawai Dishub Suruhan Kasatpol PP Makassar Ternyata Sahabat Korban
Dia menyebut, setelah pihaknya melakukan penelusuran atas kepemilikan senjata tersebut dia mendapati pemilik senjata ini memesan dari jaringan teroris yang memang melakukan penjualan atas senjata tersebut.
''Jadi pemilik ini memesan senjata dari jaringan teroris, pemilik senjata ini di beli dengan secara online, awalnya pemilik senjata ini tidak tau bahwa yang ia tempati adalah teroris. Setelah kita lakukan penyelidikan kita dalami itu mengarah ke jaringan teroris yang memang melakukan penjualan senjata tersebut,'' tutur Budi.
BACA JUGA:Sosok Rachma, Pejabat Cantik yang Buat Kasatpol PP Makassar Nekat Bunuh Pegawai Dishub
Dirinya tak merinci siapa sebenarnya pemilik dari senjata tersebut, dia juga enggan membeberkan dari satuan mana oknum polri tersebut. Ia hanya mngatakan eksekutor dari penembakan tersebut merupakan anggota Kepolisian di Makassar.