PALEMBANG - Polisi membenarkan ada satu korban tewas tertimpa gedung sekolah yang roboh di Jalan Sematang Borang, Lorong Lumban Meranti, Kecamatan Sako, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Kapolsek Sako, Kompol Evial Kalza mengatakan, korban Agus Nuzlan (42) warga Desa Tanjung Atap Timur, Kecamatan Tanjung Batu, Ogan Ilir.
Korban merupakan pekerja bangunan yang tewas tertimpa material gedung yang runtuh pada Jumat (1/7) petang sekitar pukul 17.45 WIB dengan luka pada bagian kepala.
"Dari situ jenazah sudah langsung dibawa oleh personel gabungan ke Rumah Sakit Bhayangkara M Hasan Palembang untuk dilakukan visum," katanya, melansir Antara, Senin (4/7/2022).
Menurutnya, peristiwa tersebut saat ini masih dalam penyelidikan Satreskrim Polrestabes Palembang bersama tim forensik Polda Sumsel.
"Kami ditugaskan untuk mengamankan lokasi tempat kejadian perkara memastikan tidak ada warga yang masuk ke runtuhan," ujarnya.
Dari peristiwa tersebut juga ada satu korban lain berinisial RR (15). Dia mengalami luka pada tubuhnya yang saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Moh Hoesin Palembang.
Sementara itu, Camat Sako Palembang Amirudin Sandy mengatakan, pemeriksaan sementara pihak kecamatan dan Dinas PUPR kota setempat diduga gedung sekolah tersebut tidak mengantongi IMB (Izin Mendirikan Bangunan).
"Setelah dicek bangunan berlantai 3 ini tidak mengantongi surat IMB," kata dia, menyerahkan seluruh proses penyelidikan kepada aparat kepolisian.
Berdasarkan informasi dari lokasi kejadian, gedung sekolah tersebut memang masih dalam pengerjaan tiga tahun belakangan yang nantinya akan difungsikan sebagai ruangan kelas bagi murid SD dan SMP.
Baca Juga: Peringati Hari Lahir Pancasila, Pengawas KKP Lakukan Upacara Bawah Laut