6 Negara Ini Menggunakan Burung sebagai Lambang Negara, Nomor 2 Mirip Indonesia
JUMLAH negara yang tercatat sebagai anggota PBB semenjak diresmikan pada tahun 1945 pasca perang dunia kedua sebanyak 193. Negara-negara tersebut memiliki lambang negara yang berbeda satu sama lain.
(Baca juga: Kisah Burung Elang Bertugas Amankan Stasiun Kereta Bawah Tanah, Usir Merpati agar Penumpang Tidak Terkena Kotoran)
Ada beberapa negara yang memilih burung sebagai lambang negara. Meskipun sama, tentunya ada catatan sejarah serta filosofis di balik terpilihnya suatu jenis burung sebagai lambang negara. Melansir dari beberapa sumber, berikut merupakan negara-negara yang menggunakan burung sebagai lambang negara beserta dengan filosofi yang terkandung di dalamnya.
1. Indonesia - Burung Garuda
Burung Garuda merupakan lambang negara Indonesia, sebagaimana tercantum dalam UUD 1965 Pasal 36 ayat A. Proses penetapan lambang negara Indonesia berawal sejak 10 Januari 1950. Saat itu pemerintah Republik Indonesia Serikat membentuk sebuah panitia khusus untuk merancang lambang negara yang bernama Panitia Lambang Negara. Panitia ini berada di bawah koordinasi Menteri Zonder Porto Folio, Sultan Hamid II.
Selama pengusulan, ada dua lambang negara yang dirancang dan diajukan sebagai lambang negara. Adapun panitia yang menghasilkan rancangan ini adalah Sultan Hamid II dan M. Yamin.
Usulan Sultan Hamid II berbentuk burung garuda sedangkan usulan M. Yamin bertemakan matahari terbit. Dari kedua usulan tersebut yang dipilih adalah usulan Sultan Hamid II. Usulan M. Yamin tidak dipilih karena dirasa mirip dengan bendera Jepang.
Menurut Sultan Hamid II, rancangan lambang negara burung garuda ia buat setelah mendapatkan inspirasi dari kisah mitologi burung garuda. Diketahui, garuda merupakan kendaraan yang digunakan oleh Dewa Wisnu dalam agama Hindu. Bentuk dari sayap burung ini mirip dengan elang dan tubuhnya seperti manusia. Ukuran burung garuda diketahui mampu menghalangi matahari.
2. Thailand - Burung Garuda
Sama dengan Indonesia, Thailand memiliki lambang negara burung garuda. Telah mengalami beberapa perubahan, lambang negara ini dirancang pertama kali oleh Raja Chulalong pada tahun 1873.
Burung Garuda yang menjadi lambang negara Thailand menggunakan mahkota di kepalanya. Mahkota tersebut melambangkan kebesaran dari raja. Selain itu, di bawah mahkota terdapat lambang Chakri yang mewakili keluarga raja. Ada elemen-elemen lain yang termuat dalam lambang negara ini, di antaranya adalah lambang tujuh payung bertingkat,lambang pedang, lambang tongkat kerajaan, dan latar belakang jubah kebesaran Raja.
3. Amerika Serikat - Burung Elang Botak
Sejak tahun 1782 Amerika Serikat menggunakan burung elang botak sebagai lambang negaranya. Burung ini dipilih karena gagah, kuat, dan memiliki umur yang panjang. Dalam lambang negara diperlihatkan bahwa burung ini menggenggam himpunan 13 batang anak panah pada cakar kirinya dan mencengkeram ranting zaitun di cakar kanannya.
Hal ini menggambarkan jumlah negara bagian awal Amerika Serikat yang berjumlah 13 serta menggambarkan bahwa Amerika Serikat merupakan negara yang cinta damai namun selalu siap untuk bertempur.
