BANTAENG - Seorang pemuda di Bantaeng, Sulawesi Selatan tega mutilasi pacarnya gegara terhasut rasa cemburu dan ditolak berhubungan intim.
Pelaku memutilasi pacarnya di pinggir sungai Biangloe dekat permandian Eremerasa, Kabupaten Bantaeng, menggunakan batu. Pelaku memisahkan badan dengan kaki korban dan baru ditemukan 11 hari setelah kejadian.
Kapolres Bantaeng, Sulawesi Selatan, AKBP Andi Kumara menggelar konferensi pers kasus pembunuhan mutilasi seorang gadis inisial M (16) yang dilakukan oleh pacar sendiri inisial A (17) warga Rallang. Pelaku dan korban telah menjalin hubungan asmara selama 2 bulan lamanya.
Pembunuhan sadis itu terjadi di pinggir sungai Biangloe, Desa Barua, Kecamatan Eremerasa, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.
"Korban ditemukan setelah 11 hari dari kejadian, yakni Minggu 11 September 2022, sebelumnya korban dikabarkan menghilang oleh pihak keluarga," kata AKBP Andi.
Korban ditemukan oleh warga yang hendak membuang air besar dan mencium bau tak sedap, kemudian melihat potongan kaki lalu menemukan badan korban.
Follow Berita Okezone di Google News