CIREBON - Polisi berhasil mengungkap kasus temuan mayat di bawah jembatan tol Desa Ciwaringin, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebonyang, yang diduga korban pembunuhan. Ternyata, pelakunya merupakan kelompok pelajar yang mengatasnamakan geng paan seek atau anak bae bae.
Korban diketahui merupakan seorang pelajar berinisial RSM (16) warga Desa Kertawinangun, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Cirebon. Dari kelompok CHOMAZ16SOL, yang ditemukan tewas di bawah jembatan Tol Desa Ciwaringin, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon.
Dari hasil pendalaman saksi-saksi, kurang dari 24 jam, penyidik menangkap 7 tersangka. Semuanya merupakan pelajar asal warga Kabupaten Cirebon.
Kapolresta Cirebon Kombes Arif Budiman mengatakan, kasus tersebut bermula dari adanya ajakan duel antara dua kelompok yang berasal dari wilayah Kabupaten Cirebon dan Majalengka. Kemudian, mereka bertemu di Jalan By Pass Flyover Desa Ciwaringin. Kemudian bentrok terjadi antar dua kelompok.
"Kasus ini bermula adanya saling menantang antar dua kelompok di media sosial. Kemudian mereka sepakat untuk bertemu di bawah jembatan jalan tol Ciwaringin," kata Kapolresta Cirebon Kombes Arief Budiman, saat konferensi pers, Senin (28/11/2022).
BACA JUGA:Penuh Luka Tusukan, Mayat Laki-Laki Ditemukan Warga di Bawah Jembatan Tol Ciwaringin.Â
Dalam pertemuannya itu, dua kelompok geng itu masing-masing membawa senjata tajam. Setibanya di lokasi kejadian perkara kelompok geng paan seewk langsung menyerang, sehingga korban RSM tertinggal dan menjadi bulan-bulanan geng tersebut.
Baca Juga: BuddyKu Festival, Generasi Muda Wajib Hadir
Follow Berita Okezone di Google News