PASURUAN - Akibat cuaca buruk, tanah longsor terjadi di sejumlah titik di wilayah menuju Gunung Bromo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Kamis (29/12/2022).
Bahkan plengsengan yang baru dibangun usai bencana longsor pada bulan lalu, kini kembali longsor. Tanah longsor ini salah satu penyebabnya, karena struktur tanah tidak kuat menahan derasnya hujan yang terjadi pada Rabu 28 Desember 2022 hingga pagi tadi.
Longsor terparah di Desa Baledono, Kecamatan Tosari. Plengsengan bangunan baru akibat longsor beberapa bulan lalu, longsor kembali menerjang dengan diameter sekitar 8 meter lebih, beruntung dalam insiden bencana alam tak ada korban jiwa warga di sekitar kejadian.
 BACA JUGA:Tanah Longsor Paling Banyak Makan Korban Jiwa, Ini 5 Jenis Bencana Alam Paling Mematikan di Indonesia 2022
“Delapan titik tanah longsor terjadi di wilayah Kecamatan Tosari, empat titik di Desa Baledono, dan dua titik di Desa Tosari dan Wonokitri,” kata Kepala Desa Baledono, Dimas.
Sementara itu, tim BPBD Kabupaten Pasuruan menerjunkan alat berat untuk mengevakuasi material tanah yang menutupi akses jalan menuju kawasan wisata Gunung Bromo via Pasuruan. Petugas menghimbau kepada pengguna jalan maupun warga Tosari harus ektra waspada terhadap tebing-tebing dipinggir jalan karena rawan longsor.
 BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Berpotensi Sebabkan Banjir dan Longsor, Warga di Wilayah Ini Diimbau Siaga
Follow Berita Okezone di Google News
(wal)