PEKALONGAN – Sebanyak 3 orang ditemukan tewas tenggelam di aliran Sungai Sengkarang Pekalongan Jawa Tengah. Penemuan mayat itu diduga kabaur saat petugas melakukan penggerebekan arena judi sabung ayam tak jauh dari lokasi penemuan kasad korban.
“Implikasi dari judi sabung ayam, hari kemarin ditemukan tiga mayat di sungai. Setelah kita melakukan pendalaman hasil visum secara fisik, bahwa meninggalnya karena kemasukan air,” kata Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, kepada awak media, Jumat (20/1/2023).
“Dari TKP sabung ayam dan penemuan mayat jaraknya itu 2 sampai 2,5 kilometer,” imbuhnya.
Polisi juga telah meminta keterangan sejumlah saksi untuk mengungkap identitas korban tenggelam, termasuk riwayat sebelum ditemukan meninggal dunia. Hasilnya, keterangan saksi-saksi menyebut bahwa korban sempat ke Kajen Pekalongan untuk mengikuti judi sabung ayam.
“Hasil pemeriksaan saksi, benar (ikut ke arena judi sabung ayam). Ada orang tuanya, kemudian juru parkir, dan temannya, mereka benar pada saat itu berangkat ke wilayah Kajen untuk melakukan judi (sabung ayam),” jelasnya.
“Pada saat pengamanan, kemungkinan ya, masih dalam kita lakukan pendalaman dari reserse, mereka kabur dengan jarak yang jauh kemudian terpeleset dan lain sebagainya. Jadi motif ini masih kita dalami untuk membuat terang perkaranya,” lanjut jenderal bintang dua itu.
Sekadar diketahui, sebelumnya warga Karanganyar Kabupaten Pekalongan digegerkan oleh penemuan dua mayat di aliran sungai Sengkarang pada Kamis (19/1/2023). Awal penemuan bermula saat seorang buruh pencari material sungai bernama Mufidah (40) melihat sesosok mayat tersandar di bebatuan sungai.
Setengah panik, Mufidah kemudian melaporkan kejadian kepada Kades Kayugeritan, Suyatno (57) yang langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Setelah cek lokasi dan melakukan penyisiran, ditemukan satu mayat lain di Sungai Sengkarang.
Follow Berita Okezone di Google News