GUNUNGKIDUL - Tebing setinggi 100 meter di Kapanewon Gedangsari Gunungkidul longsor sepanjang 200 meter. Empat Dusun Kalurahan Tegalrejo terisolir usai jalan kabupaten penghubung Cermo - Tegalrejo terputus karena tertutup material longsoran.
Kapolsek Gedangsari AKP Suryanto menuturkan tebing di padukuhan Cermo Kalurahan Tegalrejo kapanewon Gedangsari tersebut longsor pada hari Kamis (17/2/2023) sekira pukul 12.30 WIB. Kebetulan saat itu cuaca tidak hujan.
"Saat itu kebetulan ada dua warga Klaten yang melintas mengendarai sepeda motor. Beruntung mereka selamat,"tutur Suryanto, Kamis.
Tanah longsor yang menutup akses jalan Kabupaten ruas jalan Tegalrejo Gedangsari - Mertelu Gedangsari. Saat itu dua warga Klaten ini mengendarai sepeda motor dari arah Mertelu menuju Tegalrejo dan di belakangnya ada sepeda motor lain.
Sesampai di tempat kejadian mereka mendengar suara gemuruh dan melanjutkan perjalanan. Tiba-tiba, ketika mereka baru berjalan 50 meter dari lokasi, mereka menengok ke belakang dan melihat tanah sudah longsor dan menutup semua jalan.
"Jalan yg tertutup sepanjang sekira 70 meter dan jarak Jalan ke jurang/sungai sekitar 100 meter,"ujar dia
Rumah yang terdampak longsoran diantaranya rumah milik Yusup, Supardi, Triwiudai dan Sri Lestari di
Cremo 002/004 Tegalrejo. Untuk sementara mereka diminta mengungsi di tempat yang aman karena hujan kembali terjadi Kamis malam.
Suryanto menambahkan longsor tersebut memutus Jalan Kabupaten Ruas Tegalrejo Mertelu. Hujan deras dan berlangsung lama pada hari Kamis tanggal 16 Februari 2023 memicu longsoran tebing setinggi 100 meter.
"Longsoran memutus akses jalan mejuju padukuhan Ngipik, Cremo, Gupit dan Ketelo. Material longsoran yang menutup jalan cukup banyak,"kata dia.
Follow Berita Okezone di Google News
(kha)
