Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

5 Fakta Frekuensi Bencana Naik 81% dalam 12 Tahun Terakhir

Tim Okezone , Jurnalis-Jum'at, 17 Februari 2023 |06:04 WIB
5 Fakta Frekuensi Bencana Naik 81% dalam 12 Tahun Terakhir
Jokowi saat memberikan sambutan di acara Raker Basarnas. (Foto: Raka Dwi)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi sambutan pada acara Raker Basarnas dan Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan (FK3P) Nasional di Kantor Basarnas Kamis (16/2/2023). Presiden mengungkap frekuensi bencana di Indonesia meningkat hingga 81 persen dalam 12 tahun terakhir.

Berikut sejumlah fakta-faktanya:

1. Minta Hati-Hati

Jokowi mengatakan berdasarkan data yang dimilikinya, bencana di dunia cenderung semakin tinggi. Bahkan, frekuensinya naik 5 kali lipat selama 50 tahun terakhir.

“5 kali lipat. Hati-hati," kata Jokowi.

2. Naik 81 Persen

Peningkatan bencana juga terjadi di Indonesia. Jokowi mengatakan dalam 12 tahun, terjadi peningkatan frekuensi bencana sebanyak 81 persen.

 Baca juga: 4 Fakta Jokowi Komentari Vonis Ferdy Sambo hingga Bharada E

"Frekuensi bencana di Indonesia juga meningkat drastis yaitu naik 81% dari yang sebelumnya 2010 1945 kemudian 2022 kemarin 3542 kenaikannya sekali lagi dalam 12 tahun ini 81%," ucapnya.

3. Harapan Jokowi

Jokowi berharap tidak ada bencana dan kecelakaan besar yang terjadi sekarang ini.

Beberapa bencana yang terjadi antara lain kecelakaan pesawat Air Asia di 2014 yang jatuh di perairan Belitung, Sriwijaya SJ 182 jatuh di Kepulauan Seribu, kemudian Lion Air JT610 jatuh di perairan Karawang di 2018, dan Kapal Motor Sinar Bangun di Toba di 2018.

4. Apresiasi Basarnas

Meski terjadi sejumlah bencana benar, Jokowi mengapresiasi kerja Basarnas yang sigap merespons bencana.

"Semuanya saya mengikuti dan beberapa saya melihat langsung di lapangan kecepatan respons dari Basarnas saya harus menyampaikan apa adanya sangat cepat. Karena memang harapan korban dan keluarga korban itu bertumpu pada tim SAR kecepatan evakuasi untuk menentukan jumlah nyawa yang diselamatkan juga berada di Tim SAR," kata Jokowi.

5. Teknologi Canggih

Presiden juga menekankan pentingnya penggunaan teknologi bagi Basarnas untuk mempercepat proses pencarian dan pertolongan korban bencana.

"Menurut saya yang namanya penggunaan teknologi untuk mempercepat pencarian dan pertolongan ini sangat penting. Meskipun tadi diterangkan di halaman (kantor Basarnas) beberapa peralatan yang sudah kita miliki, tetapi menurut saya masih banyak yang harus dimiliki oleh Basarnas," ucap Kepala Negara.

Jokowi meminta Basarnas memiliki drone rescue, snake robot hingga jet suit.

(Qur'anul Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement