Share

Ricuh Suporter Laga PSIS Vs Persis Solo Berhasil Diredam, Rombongan Bubar

Eka Setiawan , MNC Portal · Jum'at 17 Februari 2023 19:01 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 17 512 2766958 ricuh-suporter-laga-psis-vs-persis-solo-berhasil-diredam-rombongan-bubar-giOohj0Ijb.jpg Ricuh suporter di Stadion Jatidiri berhasil dikendalikan/Foto: Istimewa

 

SEMARANG - Polisi berhasil meredam ricuh suporter di sekitaran pintu masuk Stadion Jatidiri Semarang saat laga PSIS dan Persis Solo, Jumat (17/2/2023).

Situasi pun mulai kondusif saat menjelang petang. Seribuan suporter yang sempat menyemut dan ricuh dengan aparat berangsur bubar dan pulang.

 BACA JUGA:Kejagung Tangkap Mantan Kades yang Korupsi Dana Desa Rp274 Juta

Mereka juga sempat berfoto dengan aparat polisi yang berjaga. Berjabat tangan. Bernyanyi Mars PSIS hingga melantunkan salawat Nabi.

"Situasi sudah kondusif, teratasi dengan baik," ungkap Wakapolrestabes Semarang AKBP Yuswanto Ardi.

 BACA JUGA:Diterjang Longsor, Dapur Rumah Warga Bogor Ambruk

Pihaknya mengawal kepulangan suporter itu. Ricuh suporter terjadi karena dari mereka yang rata-rata suporter PSIS memaksa masuk ke dalam Stadion Jatidiri Semarang.

Padahal, laga PSIS vs Persis Solo digelar tanpa penonton. Salah satunya, pertimbangan keamanan. Namun, ternyata suporter tetap datang ke stadion.

Saat sudah bubar itu, jalan-jalan di sekitar Stadion Jatidiri Semarang dipenuhi kerumunan suporter. Di antaranya Jl. Semeru arah ke pertigaan SMA Don Bosco sekitar Akademi Kepolisian (Akpol) hingga Kawasan Jl. Telaga Bodas Raya.

Follow Berita Okezone di Google News

Mereka sempat meblokade jalan dengan batang kayu, namun sudah dibersihkan. Jalanan bisa dilalui kembali.

Terpisah, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengemukakan massa suporter tadi diperkirakan 1.500 orang. Sementara petugas yang diterjunkan mencapai 900 personil.

"Kejadian tadi karena ada desakan (suporter yang datang) ingin menyaksikan secara langsung," kata dia.

Sebab pertandingan digelar tanpa penonton, maka polisi melakukan penyekatan ketika massa berniat merangsek ke pintu masuk stadion. Kapolrestabes memastikan semuanya tidak memilik tiket.

Hal itu yang sempat membuat ricuh di sekitaran pintu masuk Stadion Jatidiri. Polisi kemudian mengambil sejumlah tindakan. Tahapan demi tahapan dilalui, mulai dari imbauan dengan mobil yang dilengkapi pengeras suara hingga tembakan gas air mata.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini