Survei Pemuda RI & Malaysia Tolak Poligami

Fajar Nugraha, Jurnalis
Selasa 12 Juli 2011 16:29 WIB
Ilustrasi: Rick Nobles
Share :

KUALA LUMPUR - Pandangan mengenai pria Islam gemar untuk berpoligami di mata Barat, dapat dipatahkan dengan hasil survei yang di Indonesia dan Malaysia baru-baru ini. Pemuda pada kedua negara tetangga ini sebagian menolak poligami.


Lewat survei yang dilakukan oleh dua organisasi kebudayaan asal Jerman ditemukan bahwa, 86 persen dari 1.496 warga Indonesia menolak poligami. Sementara 73 persen dari 1.060 warga Malaysia juga menolak pernikahan antara pria dengan lebih dari satu perempuan tersebut.

Survei ini sendiri dilakukan kepada responden pemuda Muslim yang berusia antara 15 hingga 25 tahun di Indonesia dan Malaysia. 

Hasil survei ini menunjukan bahwa pandangan tradisional di negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam telah berubah. "Pandangan pemuda di kedua negara tersebut, saat ini melihat poligami bukan sebagai aturan Islam," ungkap peneliti Ibrahim Suffian seperti dikutip Associated Press, Selasa (12/7/2011).

Suffian menyatakan survei ini dilakukan dengan margin error mencari 3,1 persen di Malaysia. Sementara di Indonesia menjadi 2,6 persen.

Poligami memang dianggap biasa oleh umat Islam, asalkan dilakukan dengan syarat yang ditentukan dengan aturan Islam. Namun, saat ini banyak sekali yang menilai poligami dilakukan sebagai cara pemuas napsu semata.

Anggapan tersebut berkembang luas di negara-negara barat. Mereka melihat poligami sebagai pelecehan terhadap kaum perempuan. 

(Fajar Nugraha)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya