PYONGYANG - Pemimpin Korea Utara (Korut) yang baru Kim Jong Un memberikan ucapan terima kasih kepada delegasi Korea Selatan (Korsel) yang menyampaikan belasungkawa atas wafatnya mantan Pemimpin Korut Kim Jong Il.
Pada saat yang sama, Jong Un mendapatkan gelar barunya yakni "Pemimpin Tertinggi." Kim Jong Un juga akan memimpin Komite Utama Partai Pekerja Korut.
Delegasi asal Korsel dipimpin oleh mantan janda mantan Presiden Korsel Kim Dae Jung, Lee Hee-Ho. Delegasi itu berjumlah 13 orang, termasuk di antaranya adalah perwakilan perusahaan Hyundai Group. Demikian seperti diberitakan Associated Press, Selasa (27/12/2011).
Jong Un juga dikabarkan mengadakan pertemuan pertamanya dengan Korsel pada saat berkabung. Dalam video rekaman, para delegasi Korsel tampak disambut oleh pejabat-pejabat Korut di wilayah perbatasan Kaesong. Saat berkabung, mereka pun tampak berdiri di karpet merah dan membungkuk di depan jenazah Kim Jong Il.
Sebelumnya, Korut juga sempat mengatakan, Korsel harus menghormati Kim Jong Il. Pernyataan itu muncul karena Korsel tidak mengirimkan delegasi yang merupakan pejabat tingginya ke Korut.
Acara pemakaman Kim Jong Il akan digelar besok, namun masa berkabung di Korut tetap akan dilakukan hingga 29 Desember. Namun timbul pula pertanyaan, apakah jenazah dari Kim Jong Il akan diawetkan, seperti halnya yang dilakukan terhadap jenazah Kim Il Sung pada 1994 silam.
(Rani Hardjanti)