Tak Betah di Ponpes, Alasan Santri Depok Kabur

Marieska Harya Virdhani, Jurnalis
Kamis 07 April 2016 17:44 WIB
Santri hilang, Kholid (foto: Marieska/Okezone)
Share :

DEPOK - Kholid Muhammad Dzaki (12), santri yang hilang saat mengeyam ilmu di Pondok Pesantren (Ponpes) Nuruzzahroh Jalan Juanda, Depok sudah kembali kepada keluarganya. Kholid sebelumnya dilaporkan hilang dan diduga diculik.

Ternyata, hasil pemeriksaan polisi menyebutkan, Kholid bukan diculik melainkan pergi atas kemauan sendiri.

“Menurut keterangan korban, korban pergi dari pesantren tersebut dengan cara memanjat pagar belakang pada saat istirahat setelah pelajaran bahasa Arab, dan pada saat pergi dari pesantren seorang diri atau tidak dijemput,” kata Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Teguh Nugroho, Kamis (7/4/2016).

 (Baca juga: Santri Depok yang Hilang Ditemukan di Kelapa Dua)

‎Kholid rupanya tidak betah belajar di pondok pesantren. Hal itu juga diakui oleh ayah Kholid, Oki Muryono, anaknya berubah menjadi lebih pendiam sejak 10 bulan masuk pesantren.

“Menurut keterangan korban, korban meninggalkan pesantren karena tidak betah dengan kehidupan sekolah di pesantren,” ungkapnya.

Rupanya Kholid meluapkan keinginannya itu dengan pergi dari pondok pesantren. Kholid pergi atas keinginannya sendiri. “Korban ingin sekolah di sekolah umum atau biasa,” tandasnya.

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya