Ia pun meminta Dinkes tidak melakukan rapid test massal di pasar. Menurut dia, pemeriksaan massal dengan mendatangkan ambulans di pasar akan mengakibatkan resistensi hingga penolakan dari para pedagang.
"Sementara untuk pengunjung, itu sebaiknya lebih banyak dalam penerapan protokol kesehatan seperti dengan therma gun dan menggunakan masker, serta jaga jarak. Semua itu untuk mengantisipasi dan ada perbedaan karakter antarpenjual dan pembeli," jelasnya.
Hermawan juga mengingatkan, pengelola pasar memperhatikan jarak aman para pedagang hingga pengelompokan jenis dagangan yang dijajakan para pedagang di pasar.
(Awaludin)