Selain memang tidak ada acara penyambutan, pihak keluarga pun tidak ingin ada claster baru nantinya. Ustad Iim hanya meminta doa untuk kesehatan ayahnya saja.
"Alhamdulillah, kita berpesan betul agar masyarakat tidak perlu kumpul-kumpul. Saat ini situasi tengah pandemi, dan sebagainya tidak baguslah, nanti bisa jadi klaster. Kita juga tidak adakan acara seremonial apapun dari keluarga, dari pondok juga tidak ada apa-apa,"ujarnya.
"Beliau sudah pulang semoga dikasih kesehatan, kita berharap berdoa dari rumah masing-masing,"pungkasnya.
(Awaludin)