JAKARTA - Beredar berita pasukan TNI-Polri menembak mati tiga perempuan muda di Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Papua, saat sedang mengejar teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Kapen Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suristiawa menegaskan, informasi tersebut adalah berita bohong atau hoaks yang bertujuan untuk memfitnah TNI-Polri.
Informasi TNI-Polri menembak mati tiga orang perempuan muda di Distrik Ilaga Utara sebelumnya diberitakan oleh media online suarapapua.com.
"Tidak ada kejadian seperti yang diberitakan media suarapapua.com itu. Saya coba hubungi Pemrednya juga tidak direspon," ujar Suriastawa melalui keterangan pers tertulisnya, Minggu (16/5/2021).
Baca Juga: 3 Teroris KKB Pimpinan Lekagak Telenggen Menyerahkan Diri
Suriastawa menuturkan, beberapa waktu terakhir ini pasukan TNI-Polri semakin intensif melakukan operasi penegakkan hukum yang terukur terhadap KKB di Papua, pasca mereka dinyatakan sebagai teroris.
Gencarnya operasi TNI-Polri itu, kata dia, membuat kelompok teroris Organisasi Papua Merdeka (OPM) ini terdesak, sehingga memancing pendukungnya untuk menebar fitnah dan hoaks.
Suriastawa menyebut kelompok teroris OPM ini didukung oleh front politik dan klandestin. Mereka juga disokong oleh kekuatan media dan netizen yang aktif menyebarkan informasi menyudutkan pemerintah.
"Kalau teroris OPM membakar sekolah, membunuh guru dan menebar teror lain, pendukung mereka ini tidak komentar apapun," ucap Suriastawa.