JAKARTA - Tidak terasa, 15 tahun sudah silent tsunami Pangandaran berlalu. Peristiwa yang terjadi tepat pada 17 Juli 2006 itu, berawal dari gempa bumi berkekuatan 6,8 SR yang terjadi sekira jam 3 sore.
Silent tsunami Pangandaran ini sangat berbahaya, dan menghantam sepanjang 500 Km kawasan pantai selatan Jawa, dan menghancurkan sebagian besar wilayah pesisir Jawa Barat, Jawa Tengah, bahkan hingga ke Jawa Timur.
BACA JUGA: Mengenang Satu Dekade Bencana Tsunami di Pangandaran
Dikutip dari BNPB Indonesia, silent tsunami Pangandaran ini menewaskan sebanyak 650 orang, mengakibatkan 520 orang lainnya luka-luka, dan 33 orang lainnya hingga kini masih dinyatakan hilang.
Kerusakan bangunan yang ditimbulkan oleh bencana ini juga cukup besar, yakni menyebabkan sebanyak 1.777 rumah rusak berat, 585 rumah rusak ringan, dan merusak 43 bangunan fasilitas umum.