JAKARTA - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, Wiku Adisasmito mengemukakan mobilitas masyarakat bisa kembali diperketat oleh pemerintah kalau angka kasus kembali mengalami tren peningkatan.
"Jika terjadi perburukan kondisi yang signifikan atau konsisten, maka dapat diindikasikan bahwa pengetatan akan segera dilakukan," kata Wiku Adisasmito yang dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (21/10/2021).
Baca juga: Kebut Vaksinasi Covid-19, Wapres Ma'ruf Ingin Pandemi segera Jadi Endemi
Wiku mengatakan, pemerintah terus membaca data dalam menyusun kebijakan sebagai instrumen pengendalian pandemi. Untuk mencegah peningkatan kasus, masyarakat wajib disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Relaksasi ke TMII, Ratusan Nakes RSDC Wisma Atlet Sumringah
Dikatakan Wiku, pemerintah terus menyelaraskan upaya pengendalian Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
“Sehingga dimohon kerja sama semua pihak bergotong royong menjalankan kebijakan yang ada dengan kesadaran dan rasa tanggung jawab yang tinggi,” ujarnya.
Ia pun mengimbau agar pandemi yang kian surut harus dibarengi dengan kedisiplinan protokol kesehatan ketat.
“Khusus terkait mobilitas, masyarakat harus memperhatikan persyaratan perjalanan dan kedisiplinan 3M selama perjalanan,” katanya.
Berdasarkan laporan dari dashboard perubahan perilaku, kata Wiku, kepatuhan masyarakat memakai masker dan menjaga jarak selama sebulan terakhir tergolong konsisten di atas 90% secara nasional.
“Namun tugas selanjutnya ialah memastikan kedisiplinan tersebut diimplementasikan per daerah dan bahkan kepatuhan yang terus mencapai 100 persen,” katanya.
(Awaludin)