Covid-19 Tembus 100.000 per Hari, Inggris Desak Warga Divaksin Ketiga

Agregasi BBC Indonesia, Jurnalis
Kamis 23 Desember 2021 12:08 WIB
Ilustrasi varian Omicron (Foto: News Medical)
Share :

"Lebih baik acara batal daripada nyawa yang batal," kata kepala WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus. Ia menambahkan bahwa "keputusan sulit" harus dibuat.

"Dalam beberapa kasus, itu berarti membatalkan atau menunda acara," katanya.

Ia menambahkan bahwa sekarang sudah ada "bukti konsisten bahwa Omicron menyebar secara signifikan lebih cepat daripada ... varian Delta."

Komentar Dr. Tedros muncul ketika sejumlah negara - termasuk Prancis dan Jerman - telah memperketat kebijakan pembatasan dan membatasi perjalanan demi menghentikan penyebaran varian baru. Belanda, misalnya, memberlakukan karantina wilayah ketat selama periode Natal.

Gedung Putih mengatakan pada Senin (20/12) bahwa Presiden Joe Biden tidak berencana untuk "mengkarantina negara".

Pakar penyakit menular terkemuka di AS, Dr Anthony Fauci, sebelumnya memperingatkan bahwa perjalanan saat Natal akan meningkatkan penyebaran Omicron bahkan di antara warga yang sudah divaksinasi dosis penuh.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya