5. Pantangan
Tahapan bergabung menjadi anggota Pasukan Merah tak langsung bisa diterima. Terdapat persyaratan umur, kesiapan, dan kesanggupan melaksanakan peraturan organisasi serta pantangannya. Selain peraturan organisasi, mereka juga menekankan agar kemampuan sebagai Pasukan Merah tidak disalahgunakan.
"Dilarang mengonsumsi atau terlibat jaringan narkotika, tidak mengonsumsi minuman keras yang sifatnya merusak jasmani maupun rohani," jelas Agus terkait pantangan yang harus ditaati.
Selain itu, ada hal lain berkaitan dengan kemampuan magis mereka. Sejumlah daging hewan, seperti menjangan, sapi, kerbau, ular, dan anjing menjadi pantangan wajib.
6. Cinta Damai
Para anggota yang memiliki kekuatan diharap tidak menyalahgunakannya. Sebab, kekuatan itu bisa hilang karena mengingkari janji sebagai pasukan TBBR yang rendah hati, tidak mudah emosi, dan selalu berpihak kepada yang benar.
”Salah satu ajaran di Pasukan Merah TBBR ini adalah ilmu padi. Semakin berisi, maka semakin merunduk,” jelas Agus.
Sebagai organisasi yang besar, pihaknya selalu mengedepankan musyawarah mufakat. Namun, ada hal-hal tertentu yang tidak bisa mereka musyawarahkan. Pasukan Merah TBBR dengan kekuatan puluhan ribu orang harus patuh dan tunduk kepada pemimpin dan selalu siap melakukan apa pun untuk kepentingan harkat dan martabat Suku Dayak.
(Qur'anul Hidayat)