JAKARTA - Presiden Abdurrahman Wahid atau yang akrab dipanggil Gus Dur pernah bercerita tentang tukang becak yang dibentak oleh polisi.
Kisah lucu tentang tukang becak banyak akal dan cerdik ini diceritakannya kepada Mahfud MD.
Dikutip dari Gusdur.net, ia menceritakan ada seorang tukang becak asal Madura yang terpergok polisi melanggar rambu lalu lintas.
Rambu itu adalah bergambar becak disilang dengan garis hitam yang artinya jalan tersebut tidak boleh dimasuki beca.
Namun, sang tukang becak tetap masuk ke jalan yang ada rambu tersebut hingga terpergok dan terjadi percekcokan dengan petugas kepolisian.
“Apa kamu tidak melihat gambar itu? Itu kan gambar becak tidak boleh masuk jalan ini,” bentak polisi.
“Oh saya melihat pak, tapi itu kan gambarnya becak kosong. Becak saya kan ada yang mengemudi,” jawab si tukang becak santai.
“Bodoh, apa kamu tidak bisa baca? Di bawah gambar itu kan ada tulisan bahwa becak dilarang masuk,” bentak pak polisi lagi.
“Tidak pak, saya tidak bisa baca, kalau saya bisa membaca maka saya jadi polisi seperti sampeyan, bukan jadi tukang becak seperti ini,” jawab si tukang becak sambil cengengesan.
(Natalia Bulan)