Ilmuwan Hitung Jumlah Semut di Dunia, Ini Perkiraan Totalnya

Rahman Asmardika, Jurnalis
Rabu 21 September 2022 14:26 WIB
ilustrasi.
Share :

SEBUAH tim ilmuwan dalam laporan terbaru yang dirilis di jurnal PNAS pada Senin, (1/9/2022), mengklaim bahwa saat ini ada 20 kuadriliun semut di dunia. Jumlah tersebut berarti biomassa serangga berkaki enam itu mencapai 20% dari biomassa manusia dan melebihi biomassa semua mamalia dan burung liar jika digabungkan.

Tim peneliti memeriksa 489 makalah entomologi dari setiap benua, habitat signifikan, dan bioma di Bumi untuk menghasilkan perkiraan jumlah semua semut di dunia.

"Kami lebih lanjut memperkirakan bahwa semut dunia secara kolektif membentuk sekira 12 megaton karbon kering," kata Mark Wong, ahli ekologi di Fakultas Ilmu Biologi Universitas Western Australia seperti dikutip dalam laporan CNET pada publikasi tersebut.

Jumlah semut, menurut penelitian, hanya lima kali lebih kecil dari total biomassa seluruh umat manusia di Bumi. Dan itu dikatakan hanya perkiraan konservatif.

Masing-masing dari 489 investigasi global itu cukup detail, menggunakan ratusan teknik jebakan untuk menangkap semut di parit wadah plastik kecil dan menghitung jumlah semut di dedaunan yang menjadi tempat tinggal.

“Kelimpahan semut terdistribusi tidak merata di Bumi, memuncak di daerah tropis dan bervariasi enam kali lipat di antara habitat,” demikian ditulis dalam makalah tim itu, sebagaimana dilansir Sputnik.

Namun, lokasi pengambilan sampel tidak tersebar merata di seluruh wilayah geografis, dan sebagian besar sampel diambil dari lapisan tanah.

"Kami hanya memiliki sedikit informasi tentang jumlah semut di pohon atau di bawah tanah," kata Wong. Hal ini dilaporkan menunjukkan bahwa kesimpulan para ilmuwan tidak cukup komprehensif.

Menurut makalah tersebut, memahami distribusi dan kelimpahan spesies sangat penting untuk memahami signifikansi ekologisnya bagi taksa lain serta peran mereka dalam ekosistem. Serangga, yang telah lama dianggap sebagai "hal kecil yang menguasai dunia", sekarang kekurangan informasi tersebut.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya