KARAWANG - Seorang warga Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, nekad membuat laporan palsu ke kantor polisi sebagai korban begal. Ia nekat mengaku dibegal lantaran takut dimarahi istri lantaran menggadaikan motor setelah kalah judi.
Kapolsek Rengasdengklok, Kompol Suherman, di Karawang, membenarkan pihaknya telah menerima laporan atas nama Nasir (49) yang mengaku dibegal oleh sekelompok orang dan motornya dibawa kabur.
Namun, setelah diselidiki, ternyata laporan itu bohong. Tidak ada peristiwa begal motor yang dialami Nasir.
Ia menyampaikan, cerita karangan begal ini merupakan akal bulus Nasir kepada sang istri, karena takut dimarahi.
Nasir mengarang cerita yang cukup dramatis karena takut dimarahi istri.
Jadi saat pulang ke rumah, Nasir yang saat pergi membawa motor tapi pulang tidak membawa kendaraannya mengaku kepada sang istri kalau ia menjadi korban begal, sehingga motornya diambil.