Terlepas dari bukti video, pengacara Niang dan Samb berpendapat di pengadilan bahwa klien mereka tidak menyerang Ndiaye secara fisik.
Mereka juga tidak berhasil berargumen bahwa kedua anggota parlemen itu kebal terhadap penuntutan.
"Mereka akan tetap di penjara sambil menunggu banding," kata salah satu pengacara mereka, Abdy Nar Ndiaye, kepada AFP.
Ada ketegangan di parlemen Senegal sejak pemerintah kehilangan mayoritasnya dalam pemilihan legislatif pada Juli tahun lalu.
(Susi Susanti)