Ketika Luhut Panjaitan Disuruh Jenderal Kopassus untuk Cari Makanan saat Peristiwa Malari

Tim Okezone, Jurnalis
Rabu 11 Januari 2023 06:14 WIB
Pentolan Kopassus, Letjen TNI (Purn) Soegito (foto: istimewa)
Share :

Kapten Inf Adrian Sitorus, Kapten Inf Bambang Mulyanto, Kapten Inf Lubis, Lettu Inf Luhut Panjaitan, dan Lettu Inf Istarto segera menghadap. Mereka berhasil mengumpulkan sekitar 100 anggota. Setelah melakukan persiapan dan menyiapkan senjata, mereka sudah bersiap berangkat. Soegito masih sempat pulang untuk makan siang dan mengambil radio 4 band Phillips kebanggaannya.

Sekitar pukul 4 sore, iring-iringan truk meninggalkan markas Kopassandha di Cijantung. Tidak langsung ke Senen, sesuai perintah Danjen, pasukan bergerak ke Merdeka Barat untuk menemui Pangdam Jaya Mayjen Gustaf Henrik Mantik. Seperti halnya Danjen, perintah yang diterima Soegito dari Pangdam juga masih kabur.

 BACA JUGA:5 Jenderal TNI Pemiliki Brevet Kopassus Veteran Operasi Seroja, Nomor 2 Mantan Orang Nomor Satu RI

"Cepat atasi di Senen, jangan sampai bakar-bakar," perintah Pangdam. Soegito mencoba meminta kejelasan, apa yang harus dilakukannya. "Terserah Jullie lah," katanya dengan gaya Belanda. Pasukan pun langsung bergerak ke arah Senen. Ternyata di sana massa sudah berkumpul sangat banyak, berbaur antara mahasiswa dan rakyat.

Melihat dinamika di lapangan ini, Soegito segera membagi kekuatannya yang tidak seberapa itu. Ada yang tetap di Senen, sementara yang lain disebar ke arah Salemba dan Patung Tani. Memang penumpukan massa terjadi di tiga titik itu. Dengan mengonsentrasikan pasukannya di tiga titik itu, Soegito berharap bisa melokalisir kerusuhan sehingga tidak merembet ke tempat yang lain.

 BACA JUGA:Menguak Kehebatan Teknik Kamuflase KOPASSUS TNI yang Paling Mengecoh Musuh

Soegito dengan beberapa anggota dan carakanya mengambil posisi di tengah-tengah, di pertigaan Senen. Sejumlah banguan terlihat sudah mengepulkan asap. Sore itu Jakarta terasa terlalu cepat gelap karena ditutupi asap kebakaran. Dalam kekacauan itu, tiba-tiba datang seseorang sambil tergopoh-gopoh dengan raut muka pucat. Ia ternyata pemilik showroom mobil Astra, minta tolong supaya gedungnya bisa diamankan karena hendak dibakar massa.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya