Humor Gus Dur: Simpan Dendam Sampai 10 Tahun, Itu Bukan Manusia Tapi Unta

Tim Okezone, Jurnalis
Selasa 18 April 2023 03:01 WIB
Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur (Foto: Istimewa/Okezone)
Share :

JAKARTA Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur diketahui kerap melontarkan humor. Humor ini bisa untuk membuat orang tertawa terbahak-bahak sekaligus meredakan ketegangan politik pada saat itu.

Salah satunya yakni kisah tentang manusia dan ingatan panjang unta. Kisah ini berawal ketika Gus Dur berbincang-bincang dengan para tamu penting di kediamannya, kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan.

Menurut buku 'Fatwa dan Canda Gus Dur' karya KH Maman Imanulhaq, tamu-tamu yang menemui Gus Dur tersebut semuanya adalah orang penting. Gus Dur juga tidak pernah membedakan saat menjamu mereka.

Semua tamu dari berbagai latar belakang ditemui dan dijamu oleh Gus Dur secara terhormat.

Ia juga selalu menyegarkan setiap obrolannya dengan menyajikan humor-humor segar. Tujuannya untuk mencairkan suasana menjadi lebih akrab serta hangat.

Dalam kesempatan tersebut Gus Dur bercerita tentang hewan unta. Hewan yang banyak hidup di tanah Arab ini, menurut Gus Dur, termasuk makhluk hidup yang panjang ingatan tapi mempunyai sikap pendendam.

"Panjang ingatan unta bisa sampai berapa lama Gus?" tanya salah seorang tamu polos, seperti dikutip dari laman Santrigusdu.

"Bisa sampai 10 tahun," jawab Gus Dur.

"Luar biasa hewan ini. Mungkin pengaruh panjangnya perjalanan yang sering mereka lakukan di gurun," ungkap tamu lainnya.

"Bisa jadi," balas Gus Dur secara diplomatis.

Gus Dur melanjutkan ceritanya, apabila ada seseorang yang memukul unta itu, maka dia akan membalasnya pada kesempatan lain.

"Walaupun kejadiannya sudah 10 tahun," jelas Gus Dur.

"Jadi kalau ada manusia yang tidak mau akur dan pendendam setelah 10 tahun berkonflik, maka ia bukan manusia, tapi unta," canda Gus Dur disambut tawa para tamunya.

(Susi Susanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya