Wamen ATR: Peningkatan Sertifikasi Tanah Era Jokowi Ribuan Persen

Angkasa Yudhistira, Jurnalis
Rabu 20 Desember 2023 16:10 WIB
Penyerahan sertifikat tanah di Jateng (Foto: Kementerian ATR/BPN)
Share :

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengubah lanskap pertanahan di Indonesia. Rakyat tidak perlu lagi mengalami antrian panjang untuk mendapatkan sertifikat tanah.

Pasalnya, Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang diinisiasi oleh Presiden Jokowi memotong proses sertifikasi tanah yang bertele-tele.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Raja Juli Antoni, saat melakukan penyerahan sertifikat tanah di Kabupaten Tegal, pada Rabu (20/12/2023).

Wakil Menteri ATR/BPN menyerahkan 500 sertifikat tanah yang terdiri dari 495 sertifikat tanah rakyat dan 5 sertipikat wakaf di Gedung Olahraga Indoor Tri Sanja, Jawa Tengah.

Dalam kesempatan tersebut, Raja Antoni, menyebutkan proses sertifikasi tanah era Presiden Jokowi melesat cepat, sehingga tidak satupun presiden di Indonesia hingga saat yang mampu menandingi prestasinya.

"Dulu sertifikasi tanah yang awalnya hanya 500 ribu per tahun, sekarang jadi 7 juta per tahun. Naiknya bukan lagi seratus persen tapi ribuan persen," kata Raja Antoni dalam keterangan yang diterima.

Raja Antoni menjelaskan, dengan meningkatnya layanan sertifikasi tanah pertahun maka seluruh bidang tanah di Indonesia akan tersertifikasi dalam hitungan jari. Sebab, jika layanan sertifikasi tanah hanya 500 ribu pertahun, butuh 160 tahun hingga seluruh bidang tanah dapat tersertifikasi.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya