Sedikit Lagi, AS dan Arab Saudi Capai Pakta Pertahanan Atur Jaminan Keamanan hingga Bantuan Nuklir

Susi Susanti, Jurnalis
Jum'at 03 Mei 2024 18:03 WIB
AS dan Arab Saudi sebentar lagi capai kesepakatan pakta pertahanan yang mengatur jaminan keamanan dan bantuan nuklir (Foto: Reuters)
Share :

Perjanjian keamanan AS-Saudi juga diperkirakan akan melibatkan pertukaran teknologi baru dengan Riyadh, termasuk kecerdasan buatan, menurut orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

Persyaratan tersebut diperkirakan akan selesai dalam beberapa minggu, kata seorang pejabat AS yang tidak ingin disebutkan namanya.

Persyaratan yang akan dihadapi Netanyahu untuk bergabung dengan perjanjian yang lebih luas diperkirakan mencakup penghentian perang di Gaza dan menyetujui jalan menuju negara Palestina, yang keduanya dengan tegas ditentang oleh Netanyahu.

Para pejabat AS berharap Netanyahu tidak ingin melewatkan kesempatan bersejarah untuk membuka hubungan dengan Arab Saudi, penjaga tempat-tempat suci umat Islam, namun tetap memperhatikan tekanan politik dalam negeri yang ia hadapi, termasuk menjaga pemerintahan paling sayap kanan Israel agar tidak runtuh.

Perjanjian yang lebih luas yang memberikan perlindungan militer AS kepada eksportir minyak terbesar di dunia dan normalisasi dengan Israel akan menyatukan dua musuh lama dan mengikat Riyadh dengan Washington pada saat Tiongkok membuat terobosan di wilayah tersebut.

Kesepakatan normalisasi juga akan memperkuat pertahanan Israel terhadap musuh bebuyutannya, Iran, dan memberikan kemenangan diplomatis kepada Presiden AS Joe Biden menjelang pemilihan presiden pada 5 November.

Yang lebih penting dari upaya ini adalah ancaman Netanyahu untuk melancarkan serangan militer di kota Rafah di Gaza selatan, tempat lebih dari satu juta warga Palestina berlindung, meskipun AS telah meminta untuk menahan diri dari operasi yang dapat mengakibatkan lebih banyak korban sipil.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya