Selvi Ananda juga menyinggung terkait pendampingan dalam penggunaan media sosial oleh para perajin yang berada di daerah terpencil, harus bisa memasarkan produknya baik secara offline dan online demi pengembangan pangsa pasar.
“Pendampingan perizinan juga perlu dilakukan bagi perajin yang baru merintis usahanya. Sehingga tema Perajin Berdaya Mendunia bisa terwujud. Kita inginkan pertama, harus bisa merajai pasar domestik, kemudian meningkatkan value memasok pasar global. Itulah PR bersama yang harus kita kerjakan,” katanya.
Ketua Panitia HUT ke-45 Dekranas Muhaimin mengatakan syukuran HUT ke-45 Dekranas Tahun 2025 meliputi pameran produk kerajinan dan UMKM, pemeriksaan kesehatan gratis, side event, jamuan makan malam (gala dinner) dan kunjungan ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
Total peserta yang hadir mencapai 3.769 orang. Rinciannya terdiri atas Seruni Kabinet Merah Putih, pengurus Dekranas Pusat, serta perwakilan Dekranasda dari 37 provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia. Tercatat sebanyak 442 orang dari provinsi, 687 dari kota, dan 2.528 dari kabupaten turut ambil bagian dalam perayaan ini.
(Agustina Wulandari )