Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kantong Darah Masih Bergantung Impor

Yuswantoro , Jurnalis-Selasa, 13 Maret 2012 |17:14 WIB
Kantong Darah Masih Bergantung Impor
Ilustrasi kantong darah (Foto:pharmalabel.nl)
A
A
A

MALANG - Kebutuhan kantong darah untuk darah donor sangat tinggi. Sayangnya, pemenuhan kantong darah ini masih bergantung kepada produk impor.

”Kita masih harus melakukan impor kantong darah donor. Kantong plastik tersebut belum bisa diproduksi di dalam negeri,” ujar Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Timur Imam Utomo saat melatik pengurus PMI Cabang Kota Malang di Balai Kota Malang.

Ketergantungan terhadap produk impor ini membuat biaya ganti pengelolaan darah ke PMI sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) Jawa Timur masih berkisar antara Rp210 ribu- Rp250 ribu per kantong. Jawa Timur sendiri mampu menyediakan rata-rata 700 ribu kantong per tahun.

Sementara, kebutuhan darah donor mencapai sekira 500 ribu pertahun. Ketua PMI Cabang Kota Malang Bambang Priyo Utomo menambahkan, satu buah kantong darah donor harganya bisa mencapai Rp40 ribu-Rp50 ribu.

”Apabila mengacu hasil dari penjaringan darah donor tahun lalu saja, kebutuhan setiap tahunnya mencapai 41 ribu kantong,” ujarnya.

(Kemas Irawan Nurrachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement