"Buang Bocah-Bocah Imigran ke Jalanan"

ATHENA - Partai ekstrim kanan Yunani, Golden Dawn, mengancam akan mengusir seluruh imigran yang ada di negaranya. Golden Dawn pun ingin mengeluarkan seluruh bocah imigran yang sedang di rawat di rumah sakit ke jalanan.

Peringatan Golden Dawn muncul di saat partai itu mendapat dukungan yang cukup banyak. Partai itu pun akan berpartisipasi pada pemilu Parlemen Yunani yang digelar pada Minggu mendatang.

"Bila Chrysi Avgi (politisi Golden Dawn) masuk ke Parlemen Yunani, kami akan menggelar operasi di rumah sakit dan taman kanak-kanak, untuk membuang bocah-bocah imigran itu ke jalanan," ujar juru bicara Golden Dawn Ilias Panagiotaros, seperti dikutip Daily Mail, Kamis (14/6/2012).

Seperti diketahui, Yunani terpaksa mengulang proses pemilunya yang sudah digelar pada 6 Mei lalu. Hal itu disebabkan karena, partai yang memenangkan pemilu, gagal untuk membentuk pemerintahan koalisi. Meski demikian, Golden Dawn yang berada di posisi paling bawah, justru memenangkan satu kursi di Parlemen Yunani.

Sejauh ini. Golden Dawn sering dituduh melakukan aksi kekerasan terhadap imigran asing di Kota Athena. Para simpatisan Golden Dawn sempat terlibat dalam bentrokan dengan kelompok sayap kiri dan sejumlah kelompok anarkis lainnya.

Belakangan ini, juru bicara Golden Dawn Ilias Kasidiaris juga melakukan tindakan yang cukup memalukan di televisi. Pria itu menampar dan menyerang dua orang politisi perempuan dari partai sayap kiri, Liana Kanelli dan Rena Dourou. Meski menyesal telah melakukan aksi kekerasan itu, Kasidiaris justru mendakwa Kanelli karena perempuan itu dianggap memicu amarahnya.
 
Sejumlah pengamat pun menyebut Golden Dawn sebagai salah satu partai neo-Nazi di Eropa, partai itu juga memiliki logo yang hampir mirip dengan lambang swastika yang dipakai Nazi Jerman. Namun pihak Golden Dawn menampik pernyataan itu dan menegaskan bahwa partainya bukanlah partai fasis.

(Aulia Akbar)