PERTH – Dua mahasiswa Australia ditembak setelah berusaha membeli obat-obatan terlarang dari seorang bandar narkoba. Ketika diantar menemui bandar tersebut, keduanya tiba-tiba mengatakan bahwa mereka tidak memiliki uang untuk membeli barang haram tersebut.
Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, peristiwa itu terjadi ketika kedua pria yang berusia 21 dan 23 tahun tersebut meminta orang asing di Bar Bourbon Street agar menjual narkoba kepada mereka.
Orang asing itu kemudian mengantar keduanya ke seorang sopir dan kemudian membawa mereka menyeberangi Sungai Mississippi. Sopir tersebut kemudian menyebutkan bahwa untuk membeli narkoba mereka harus memiliki banyak uang.
Sebagaimana dikutip dari Telegraph, Kamis (7/4/2016), dikarenakan tidak memiliki banyak uang untuk membeli barang narkoba tersebut, keduanya akhirnya ditembak oleh pria yang merupakan bandar narkoba itu.
Setelah menembak keduanya, pria tersebut kemudian pergi menggunakan sebuah mobil.