Setahun Idap Tumor Mata, Bocah 2 Tahun Akhirnya Jalani Operasi
CIMAHI - Mochamad Rafa Saputra, balita berumur 2 tahun asal Cimahi, Jawa Barat menderita tumor ganas di mata, sejak setahun terakhir. Dia kemarin menjalani operasi di RS Mata Cicendo Bandung setelah mendapat bantuan dari relawan.
Putera ke-6 pasangan Jamaludin (36) dan Indriana (36) itu menderita tumor mata sejak setahun lalu. Awalnya, muncul benjolan pada mata sebelah kanan. Kemudian selama 2 bulan terakhir benjolan itu semakin membesar menjadi tumor ganas, namun pihak keluarga tidak sanggup mengobati Rafa karena terbentur biaya.
Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam awalnya mendapat informasi kalau Rafa menderita penyakit tumor mata dari laporan Babinkamtibmas dan media sosial. Begitu mendapat Informasi, Kapolres turun tangan membantu biaya perobatan.
"Saya dapat info di akun ada adik kita sakit, saya langsung ke sana. Ternyata benar kemudian dibawan ke RS Cicendo," tutur Ade saat dikonfirmasi, Jumat (30/12/2016).
Pihaknya membawa Rafa menggunakan ambulans Polres Cimahi dari rumahnya di Kampung Cidadap Padalarang menuju Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung. "Kasihan itu adik kecil tidak nyaman dalam posisi apapun, duduk, tidur kasihan. Mudah-mudahan sabar dan bisa sembuh ya," ungkapnya.
Menurut Ade, pihaknya akan membantu biaya pengobatan dan perawatan Rafa selama di rumah sakit. "Ya mereka punya BPJS, tapi terbatas kan kategorinya. Nanti dilihat mana yang tidak terkover BPJS, kita akan tangani," tegasnya.
Berdasarkan informasi, Rafa sudah menjalani operasi pengangkatan tumor di matanya. Dan kini sudah berangsur membaik. "Intinya sudah ditangani dengan baik. Nanti tim medis melakukan observasi selama 2-3 hari. Nanti selanjutnya dipindah ke RS Hasan Sadikin untuk melakukan terapi kemoterapi," sambung Ade.
Sementara orangtua Rafa, yakni Jamaludin dan Indriana mengaku bersyukur dan terharu, dengan bantuan yang tidak terduga dari pihak Polres Cimahi, sambil berharap anaknya bisa segera sembuh.
"Enggak nyangka polisi mau bantu, padahal saya sempat bingung kasihan anak saya bila dibiarkan saja. Apalagi menurut dokter, tumor Rafa termasuk tumor ganas," kata Indriana.
(Risna Nur Rahayu)
